Senin, 08 Desember 2014

aktivitas air

AKUATIK (AKTIVITAS AIR)

A. Persiapan Renang
Latihan persiapan adalah bentuk-bentuk pengenalan terhadap air agar murid lebih mengenal sifat-sifat air.
Contoh-contoh latihan persiapan:
1. Sikap beriri kangkang, badan dibungkukkan ke depan hingga muka masuk ke dalm air dengan mata terbuka. Maksud dari gerakan tersebut adalah membiasakan tekanan air terhadap mata, hidung, dan telinga.
2. Masukkan seluruh kepala ke dalam air denganb cara jongkok, tangan berpegang pada kaki. Pada posisi ini telinga akan mendapat tekanan air.
3. Dari sikap jongkok, kedua kaki diangkat dan tangan memeluk lutut, dengan cara ini akan dirasakan tekanan air ke atas.

B. Meluncur
Meluncur adalah dasar yang pertamadari gerakan renang. Setiap gaya selalu ada keadaan melucur. Sikap meluncur yang baik, memberikan andil yang besar dalam membuat posisi badan yang stream line (datar). Dalam renang latihan meluncur dilakukan pada kedalaman 1-1,5 m. urut-urutan langkah untuk melakukan latihan meluncur yaitu:
1. Berdiri rapat pada dinding kolam, kedua lengan diluruskan ke atas, hingga daun telinga menempel pada lengan bawah.
2. Satu kaki diangkat dan bertumpu pada dinding kolam.
3. Dada, lengan, dan kepala ditekuk ke depan sehingga dada, lengan, dan muka menmpel pada permukaan air, telapak tangan menghadap ke bawah.
4. Kaki yang masih bertumpu pada dasar kolam dengan cepat diangkat dan bertumpu pada dinding kolam berdekatan dengan kaki bertolak sekuat-kuatnya untuk meluncur.

C. Renang Gaya Punggung
Gaya dada dapat dijelaskan sebagai berikut:
Unsur unsur mekanis yang mempengaruhi renang gaya punggungsama dengan unsur unsur gaya pada renang lainya, secara teknik ada beberapa unsur atau bagian yang harus diperhatikan galam pelaksanaan renang gaya punggung
1. Posisi Badan
Posisi badan terlentang sejajar dengan permukaan air dan posisi kaki sedikit dibawah permukaan air. Posisi kepala dan wajah menghadap ke atas dan posisi kepala dibawah permukaan sampai setinggi telinga dan wajah slalu di atas permukaan air. Posisi dada, bahu dan panggul terendam air dan tetap sejajar dengan permukaan air
2. Gerakan Kaki
a. gerakan kaki dilakukan naik turun secara vertikal, bergantian antara kaki kanan dan kiri
b. Gerakan kaki ke bawah dilakukan secara rilex, sedangkan gerakan kaki ke atas dilakukan dengan gerakan paha terlebih dahulu, sehingga terjadi bengkokan pada lutut
c. Setelah itu baru dilakukan pukulan atau cambukan kaki ke atas dengan keras, seperti menendang bola pada punggung kaki
3. Gerakan Lengan
a. saat meluncur kedua lengan berada di sisi badan
b. Gerakan lengan memutar ke belakang lurus, pada saat lengan sejajar telinga, putar telapak tangan menghadap keluar hingga yang masuk pertama kali ke air adalah jari bagian kelingking
c. Lengan secara bergantian diayunkan ke atas air melampoi kepala dan masuk kedalam air di depan kepala agak kesamping, mulailah gerakan menekan dan mendorong sehingga lengan lurus di sisi badan
4. Pernapasan
a. Dalam renang gaya punggung pernafasan dilakukan saat salah satu lengan istirahat.
b. Saat mengeluarkan nafas pada waktu lengan yang lain istirahat.
c. Pengambilan napas melalui hidung dan mulut pada saat tangan yang satu mulai keluar dari dalam permukaan air dan tangan yang lain masuk ke dalam air.
d. Hembusan udara dilakukan melalui mulut dan hidung.
5. Koordinasi Gerkan
Gerakan koordinasi dilakukan setelah gerakan posisi badan,gerakan kaki,gerakan tanagn, dan pengambilan napas dapat dilakukan dengan baik, benar, danlancar. Adapun koordinasi gerakan dalam renag gaya Punggung, yaitu:
a. Lengan kiri masuk ke air dengan jari kelingking masuk terlebih dahulu, tangan kanan disamping badan. Kaki kiri pada permukaan tending ke atas dan kaki kanan bergerak lurus ke bawah.
b. Lengan kiri mulai melakukan gerakan mendayung, tangan kanan mulai keluar dari dalam air.
c. Lengan kiri melakukan tarikan sedangkan lengan kanan pada permukaan rekaveri.
d. Lengan kiri mulai bergerak mendorong memutar, lengan kanan masih rekaveri sampai akhir,. Kaki kiri pada maksimal melakukan tendangan ke atas dengan paha bergerak terlebih dahulu.
e. Kordinasi gerakan lengan, kaki dan pernafasan dalam renang gaya punggung dilakukan bergantian tergantung lengan mna yang masuk dalam air terlebih dahulu.
D. Dasar-Dasar Keselamatan di Air
1. Hal-Hal yang Harus Diperhatikan sebelum Berenang
Hal-hal yang harus diperhatikan sebelumberenang adalah:
a. Demi keselamatan, para pemula hendaklah selalu dalam pengawasan yang ketat dari pelatih/pembimbing.
b. Para pemula menunggu perintah/petunjuk yang diberikan oleh pelatih/pembimbing.
c. Melakukan pemanasan untuk mncegah terjadinya kejang otot pada waktu berenang. Otot-otot yang harus diregangkan pada saat melakukan pemanasan, antara lain otot lengan, otot leher,otot pinggang, otot punggung dari perut,serta otot kaki.
d. Setelah melakukan peregangan, mandilah di air pancuran yang disediakan sebelum masuk ke kolam renang.
e. Lakukan latihan irama kaki terlebih dahulu sebelum melakukan bentuk-bentuk latihanlainnya.
f. Sebagai penenangan, pelatih/pembimbing memberikan evaluasi dengan membetulkan garakan-gerakan yang kurang benar.
2. Hal-Hal yang Harus Diperhatikan setelah Berenang
Hal-hal yang perlu diperhatikan setlah berenang yaitu:
a. Membasuh mata agar jauh dari kotoran.
b. Jika telinga kemasukkan air, meloncat-loncatlah agar air bias keluar.
c. Keringkan pakaian renang di tempat yang tduh (tidak panas).
d. Istirahat yang cukup.
e. Makanyang cukup.

3. Hal-Hal yang Dilarang dalam Renang
Berikut hal-hal yang dilarang dalam renang adalah:
a. Mendorong temandari pinggir kolam.
b. Dilarang berenang di tempat yang dalam sebelum menguasai teknik berenang.
c. Meloncat dari pinggir kolam ke tempat ramai dimana orang-orang berkumpul.
d. Meloncat di daerah kolam yang dangkal dengan posisi menukik.
e. Membasuh muka di pinggir kolam hingga memungkinkan tergelincir ke dalamnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar